Di dunia pemasaran konten, menciptakan konten berkualitas adalah langkah awal yang penting. Namun, untuk benar-benar mendapatkan nilai maksimal dari upaya Anda, penting memperpanjang siklus hidup konten tersebut. Ini berarti membuat konten Anda tetap relevan dan berguna selama mungkin.
Memperpanjang siklus hidup konten menghemat waktu dan sumber daya yang diperlukan untuk membuat konten baru. Selain itu, konten yang terus memberikan nilai akan meningkatkan return on investment (ROI) dari upaya pemasaran konten Anda. Dengan memperbarui dan mendaur ulang konten, Anda memastikan bahwa konten tetap relevan dengan tren dan kebutuhan audiens yang berubah, sekaligus meningkatkan SEO dan membawa lebih banyak lalu lintas organik ke situs web Anda.
Mengubah format konten adalah cara efektif untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan memperpanjang siklus hidup konten. Artikel blog dapat diubah menjadi infografis, video, podcast, atau posting media sosial. Sebuah artikel blog tentang tips pemasaran, misalnya, bisa diubah menjadi video YouTube, episode podcast, atau serangkaian posting Instagram.
Konten yang sudah ada juga dapat diperbarui dengan informasi terbaru dan relevan. Perusahaan teknologi bisa memperbarui artikel tentang tren teknologi dengan data dan contoh terbaru, memastikan konten tersebut tetap relevan. Membagi konten menjadi beberapa bagian atau seri juga dapat memperpanjang siklus hidupnya, memberikan audiens sesuatu yang dinantikan dan memungkinkan eksplorasi topik dengan lebih mendalam.
Konten lama yang masih relevan dapat dibagikan ulang di media sosial untuk menjangkau audiens baru atau mengingatkan audiens lama. Menggunakan alat penjadwalan media sosial dapat membantu merencanakan berbagi ulang konten. Postingan blog yang berperforma baik, misalnya, bisa dijadwalkan untuk dibagikan ulang di Twitter atau LinkedIn setiap beberapa bulan.
Mengumpulkan beberapa konten yang berkaitan dan mengemasnya menjadi e-book atau panduan komprehensif juga dapat memberikan nilai tambahan kepada audiens dan digunakan sebagai alat untuk mengumpulkan leads. Kumpulan artikel tentang strategi pemasaran digital, misalnya, bisa dikompilasi menjadi e-book yang ditawarkan sebagai unduhan gratis dengan syarat mendaftar ke newsletter.
Konten yang sudah ada juga dapat digunakan kembali dalam kampanye email marketing. Artikel lama yang populer bisa dimasukkan dalam newsletter bulanan, memberikan informasi berharga kepada pelanggan email.
HubSpot, Moz, dan Neil Patel adalah contoh brand yang berhasil memperpanjang siklus hidup konten mereka. HubSpot memperbarui dan mendaur ulang konten mereka, mengubah artikel blog populer menjadi infografis, video, dan webinar. Moz menggunakan strategi pembaruan konten untuk menjaga relevansi artikel SEO mereka, memperbarui data dan menambahkan studi kasus baru. Neil Patel mendaur ulang konten blognya menjadi berbagai format seperti video YouTube, episode podcast, dan posting media sosial.
